AC Split, pilihan paling populer dari AC modern, kini menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Dengan teknologi canggih dan desain ramah lingkungan, AC ini dapat memberikan udara dingin yang diperlukan tanpa menggunakan banyak energi listrik. Hal itulah yang membuat AC Split berkembang pesat karena memang dapat memberi kenyamanan setiap orang.
AC Split juga memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya menjadi opsi yang populer dibandingkan AC Window. Fitur-fitur modernnya termasuk penggunaan kompresor dan pipa konduksi yang terpisah. Hal ini membantu mencegah panas yang berlebihan di ruangan, menjaga ruangan tetap dingin dan sejuk, serta membantu Anda menghemat waktu dan uang.
Selain itu, AC Split juga sangat efisien dalam hal penggunaan listrik. Dengan mengandalkan teknologi energy star yang baik dan desain ramah lingkungan, Anda dapat memastikan bahwa udara dingin yang dihasilkan tetap hemat biaya. Teknologi ini juga membantu untuk mencegah kesalahan umum yang terjadi dengan AC versi lawas, seperti kerusakan sistem dari pengoperasian yang berulang dan masalah pendingin berlebih.
Dengan adanya AC Split, Anda juga dapat menikmati beberapa fitur tambahan yang membuatnya menjadi pilihan yang lebih bagus dibandingkan AC Window. Sementara sejumlah fungsi umum dari AC Split adalah penyaring udara, timer, suhu automatic dan mode penyimpanan yang dapat disesuaikan.
Dengan fitur-fitur yang disebutkan di atas, Anda dapat mengatur suhu ruangan dengan mudah sesuai kebutuhan dan tetap menghemat listrik. Untuk memberikan kenyamanan maksimum, beberapa model AC Split juga datang dengan berbagai mode pendinginan seperti auto, cool, fan dan dry.
Prinsip Kerja AC Split
Sistem pada AC Split memiliki konfigurasi yang unik yang membuatnya layak menjadi salah satu pendingin udara terbaik. Sistem AC Split terdiri dari komponen-komponen seperti kompresor, evaporator, thermal expansion valve (TEV), dan kondensor. Masing-masing komponen berfungsi untuk membantu mengatur sirkulasi udara dan menjaga suhu yang diinginkan.
Sementara itu, prinsip kerja AC Split adalah sirkulasi fluida. Proses ini dimulai ketika fluida pendingin bertekanan tinggi dihembuskan oleh kompresor. Fluida kemudian melewati TEV, yang mengurangi tekanan fluida. Di evaporator fluida pendingin kemudian menguap karena udara panas dari ruangan dipaksa melewatinya. Fluida pendingin yang telah teruap kemudian diambil oleh kompresor dan dipompa kembali ke kondensor.
Kondensor sendiri merupakan bagian akhir dari proses sirkulasi. Pada kondensor, fluida pendingin bertekanan tinggi yang dipompa oleh kompresor telah didinginkan dan diubah kembali menjadi cairan. Fluida pendingin yang telah didinginkan ini kemudian kembali melewati TEV dan menguap lagi di evaporator untuk memulai siklus selanjutnya.
Siklus yang dimaksud terjadi berulang agar komponen pendingin terus menerus membuang panas dari ruangan. Proses ini memastikan bahwa ruangan tetap dingin selama sistem AC Split beroperasi.
Komponen AC Split
Seperti AC pada umumnya, AC Split juga memiliki komponen-komponen yang dibutuhkan agar bisa melakukan proses pendinginan. Sementara itu, ada dua macam komponen untuk AC ini, yaitu untuk bagian indoor dan outdoor.
Bagian Indoor
Pada umunya, komponen AC Split bisa di lihat gambar di atas. Terbagi menjadi 2 sesuai dengan letak pemasangannya yaitu indoor dan outdoor. Komponen bagian indoor AC Split merupakan bagian dari sistem AC split yang penting dan berperan dalam menghasilkan kinerja yang efisien. Komponen-komponen indoor ini bertanggung jawab untuk membawa Freon dari kompresor ke ruangan dan mengeluarkan udara dingin.
-
Evaporator
Komponen ini berbentuk sirip dengan fungsi sebagai penangkap udara panas di ruangan dan juga untuk menyebarkan udara dingin. Fungsi Evaporator adalah untuk dapat menyerap panas dan mengalirkan udara ke refrigerant sehingga refrigeran dapat berubah menjadi gas dari cair setelah melalui pipa kapiler. Evaporator menurunkan suhu ruangan dengan cara mengambil udara panas ruangan melewati sirip-sirip pipa.
-
Motor Stepper
Fungsi dari komponen ini adalah untuk menggerakkan kisi agar udara dingin dapat disebarkan secara merata.
-
Filter Udara
Komponen ini berfungsi sebagai penyaring bakteri sekaligus polutan yang berbahaya yang ada di udara.
-
Thermistor
Komponen ini merupakan sensor untuk mendeteksi perubahan suhu, di mana pada kondisi tertentu dapat mengirim sinyal pada Mainboard/Modul AC untuk mematikan kompresor.
-
Mainboard/ Modul AC
Komponen ini jadi otak yang mengatur proses kerja komponen kelistrikan pada unit AC di indoor dan outdoor.
Image source : istockphoto.com
Bagian Outdoor
Komponen outdoor AC Split adalah bagian dari sistem penyejuk ruangan. Hal itu berfungsi untuk memindahkan panas dan udara dingin dari ruangan ke luar, serta membantu menyejukkan ruangan. Komponen outdoor juga bertanggung jawab untuk membawa semua aliran udara.
-
Kompresor
Sebagai komponen utama untuk unit outdoor pada AC Split yang berfungsi untuk memompa dan mengalirkan refrigeran ke seluruh bagian AC. Kompresor juga dilengkapi oleh dua buah pipa, yaitu pipa hisap dan pipa tekan serta memiliki dua tekanan, yaitu tinggi dan rendah.
-
Kondensor
Komponen ini berfungsi sebagai penyalur udara panas dari dalam ruangan. Mengubah wujud refrigeran dari gas menjadi cair, dan menurunkan suhu refrigeran. Kondensor biasanya diletakkan di luar ruangan agar mampu melepaskan panas refrigeran secara maksimal.
-
Kipas
Komponen ini berfungsi untuk membuang udara panas dari kondensor.
-
Filter Refrigerant
Seperti namanya, komponen ini menjadi penyaring kotoran.
-
Pipa Kapiler
Fungsi komponen ini adalah untuk menjaga agar temperatur AC tetap stabil dan juga untuk menurunkan tekanan refrigeran ke Evaporator. Sehingga, mampu menyebabkan suhu udara yang keluar dari AC menjadi rendah.
-
Kapasitor AC
Berfungsi untuk membantu start dinamo motor yang ada pada kompresor.
Cara Kerja Kompresor AC
Kompresor AC merupakan alat yang sangat penting dan berfungsi sebagai pemasok refrigerant ke seluruh sistem AC. Refrigerant adalah zat cair yang berguna untuk mengalirkan panas dan mengurangi suhu udara, di mana kompresor AC dapat menggerakkan fluida pendingin dalam sirkuit AC.
Kompresor terdiri dari dua bagian utama yaitu komponen tetap dan komponen yang bergerak. Komponen tetap berfungsi sebagai pelindung motor AC. Sedangkan kompresor juga memiliki katup inlet dan outlet. Katup inlet memperkenalkan cairan pendingin ke dalam kompresor, sementara katup outlet mengeluarkan cairan pendingin dari kompresor.
Kemudian, komponen bergerak terdiri dari stang piston dan kompresor. Stang piston adalah bagian dari kompresor yang bergerak secara periodik untuk mengkompres refrigerant.
Kompresor berputar untuk mengompres refrigerant dan meningkatkan tekanannya. Dengan meningkatnya tekanan, suhu juga meningkat. Hal ini dapat membantu refrigerant mengalirkan panas lebih efisien. Setelah proses kompresi selesai, refrigerant dialirkan ke evaporator. Selanjutnya, evaporator berfungsi untuk mengurangi suhu udara di ruangan.
Kompresor AC juga memiliki sistem pembersih yang berguna untuk menghindari sisa refrigerant, debu, dan kotoran dari dalam. Perangkat ini berfungsi dengan baik untuk membersihkan sisa refrigerant yang dapat menyebabkan kerusakan pada kompresor atau saluran AC. Selain itu, perangkat ini juga berguna untuk mengontrol tekanan refrigerant agar tetap optimal.
Jika Anda ingin mencari Supplier AC terlengkap dan termurah termasuk AC Split Duct, CV. Bintang Plasma jawabannya. Sebagai Distributor Kami menyediakan berbagai merek ternama seperti AC panasonic, daikin, gree, atau jenis dan tipe beragam lainnya. Semua produk AC kami dijamin murah, berkualitas dan bergaransi.